Kamis, 22 Juli 2021

KUE LAPIS BUATAN SENDIRI - Muh. Faqih Dian Pallewai

 Membuat cerita pengolahan makanan adalah tugas guru Prakaryaku. Ini pengganti praktek yang dilakukan saat belajar langsung. Kegiatannya dipindahkan di rumah Bersama orang tua. Kesempatan ini saya membahas tentang pembuatan kue berbahan tepung beras. 

Sebulan yang lalu kita telah menjalankan ibadah puasa. Setiap harinya ibu saya selalu membuat kue sebagai persiapan untuk berbuka puasa. Saya pun mencoba untuk mempelajarinya. Pilihan jatuh pada cara ibuku membuat kue penganan yaitu kue lapis. Makanan ini sudah termasuk kue tradisional yang sering di jumpai pada masyarakat Sulawesi Tenggara. Kue lapis merupakan makanan yang  terbuat dari bahan beras. Bahan itu sebagai bahan utamanya. Bahan lainnya adalah tepung kanji, gula pasir, kelapa untuk santan, pewarna makanan dan garam secukupnya.

Ruapanya membuatnya tidaklah susah. Tepung beras dan kanji disatukan. Setelah tercampur dimasukan gula pasir dan garam. Setelah menyatu, masukan santan kelapa. Tetapi sebelum santan di campur kedalam adonan tepung harus didihkan terlebih dahulu. Ingat! jangan sampe santan pecah. Angkatlah setelah hangat kuku. Barulah di tuang ke dalam adonan dan aduk hingga rata.  Gunakanlah spatula agar kerjanya lebih efektif. campuran adonan yang telah merata kemudian di saring. Dipisahkan dalam tiga wadah. Berikan pewarna makanan yang berbeda ke masing-masing wadah. Sebaiknya gunakan pewarna alami ya! Gula merah, daun pandan atau suji menjadi pilihannya. Bahan-bahan tersebut sehat untuk dikonsumsi. Wadah yang satunya jangan diberikan pewarna. Kini adonan menjadi tri warna yakni merah, hijau dan putih.

Siapkan wadah pengukusan lalu masukan adonan pertama. Panaskan kurang lebih lima hingga sepuluh menit. Setelah matang tuang adonan kedua. Lakukan hal yang sama untuk mematangkannya.  Begitu pun adonan yang ketiga.

Cara menyajikannya tinggal dipotong-potong saja sesuai selera. Tempatkan potongan pada piring ceper. Sesuaikan wadah sajian dengan ukuran kue lapisnya. “Bismillahi Rahmani Rahim. Allahuma laka shumtu wabika amantu wa’ala rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar rahimin.” Alhamdulillah untuk hari ini, aku dan keluarga berbuka puasa dengan sajian kue lapis buatan sendiri. Rasanya sesuai harapan. Kami pun merasa senang menikmatinya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KELAS BERCERITA DALAM TAMU SAGA

  Bukan Pelajaran Bahasa atau Seni. Ini tentang sains dalam mendorong numerasi dan literasi dilingkungan sekolah. Ketika rapor pendidikan me...